Om swatyastu
Pada hari ini, kita
melaksanakan Hari Raya Saraswati yang dijadikan momentum untuk memuliakan ilmu
pengetahuan dan belajar dengan mengajarkan sebuah pengetahuan lewat Jnana
marga untuk mencerdaskan kehidupan bangsa menuju kesejateraan dengan gotong goyong dan kerukunan yang di
dambakan.
mudah-mudahan hal tersebut dapat
terwujud dengan sebuah pengetahuan serta penghayatan supaya bisa menjalani
hidup di jaman Modernisasi dan Globalisasi sehingga terhindar dari perbuatan buruk yang dilakukan oleh umat Hindu khususnya di
Indonesia. dengan
mengamalkan pengetahuan serta dengan melalui upacara persembayangan Saraswati di
harapkan kita semua mampu melaksanakan kwajiban kita berdasarkan ilmu
pengetahuan suci.
Bapak-bapak dan Ibu-ibu serta seluruh umat sedharma
yang kami hormati sudahkah kita semua mengetahui :
1) Pentingnya
pengteahuan dalam kehidupan di jaman kali yoga ini untuk berbuat kebaikan?
2) Apakah hubungan sumber pengetahuan
(Saraswati) dengan pengetahuan menuju kebebasan (Jnana marga) sebuah
jembatan menyeberangi lautan kebodohan?
3) Mengapa di jaman kali yoga ini
pengetahuan kebenaran sulit untuk di praktekan?
Bapak-bapak dan Ibu-ibu serta seluruh umat sedharma
yang penuh karunia.
Di jaman Mahabaratha
ketika Arjuna tidak sanggup dan tidak ingin perang menghadapi kakek, guru, dan
sepupunya karena tidak mengetahui rahasia dari segala rahasi maka dari itu Sri
Krsna mengajarkan empat jalan menuju kebebasan salah satunya adalah Jnana
marga.dengan pengetahuan
menyatukan diri dengan Tuhan.
Dalam( Bagavad Gita IV.33).
Srayan dravyamayad yajnaj
Jnana yajnah parantapa
Sarvam karma ,khilam partha
Jnane perisamapyat
Yadnya Ilmu pengetahuan lebih mulia
dari persembahan materi, dalam keseluruanya semua kerja bersumber dari Ilmu
pengetahuan. selain itu pengetahuan juga di ibarat kan sebuah pedang untuk memotong ketidak tahuan sehingga menjadi tahu yang sesungguhnya.
Dari sloka
tersebut memberikan pemahaman kepada kita bahwa Ilmu
pengetahuan ternyata menjadi bagian hidup yang sangat penting bagi kehidupan
manusia, apalagi di jaman Globalisasi ini kita harus menghayati Pengetahuan
supaya apa? Supaya bisa memilih dan memilah mana yang baik untuk diri sendiri
maupun orang lain.
Itulah sebabnya, Umat Hindu
secara khusus memberikan penghormatn terhadap Ilmu pengetahuan dalam wujud
perayaan Saraswati dengan kata lain, perayaan
Saraswati menginggatkan kepada umat manusia, bahwa kita memerlukan kehadiran
Ilmu pengetahuan dalam hidup baik dari Ilmu pengetahuan tingkat Duniawi hingga
Pengetahuan Spiritual yang berfungsi untuk membuka selaput kebodohan yang ada
dalam diri manusia sehingga menjadi manusia yang Tahu (mengerti).
Bapak-bapak
dan Ibu-ibu serta seluruh umat sedharma yang penuh waranugraha.
Jika kita hubungkan sumber Ilmu
pengetahuan dengan pengetahuan kebebasan Veda yang
mensimboliskan Ilmu pengetahuan dalam wujud Saraswati yang mempunyai arti Ilmu
pengetahuan memiliki sifat mengalir seperti air yang tidak akan perna berhenti
selama manusia dan jaman ini ada. Dan Jnana marga mengajarkan ilmu
pengetahuan untuk menyatukan diri dengan Sang Maha Kuasa.
Ibaratkan seorang anak dengan seorang ibu, seorang
murid dengan seorang guru, masyarakat dengan pemerintah, manusia dengan Tuhan.
Maka dari situ seseorang yang
bebas harus mempunyai pengetahuan dan juga seorang pembibing atau
seorang guru, kalau tanpa seorang pembimbing kita bisa bayangkan sendiri tujan
yang di inginkan akan menjadi sebuah angan-angan.
Orang yang berpengetahuan saja sulit untuk
mempraktikkanya nilai-nilai Dharma, apalagi yang tidak berpengetahuan, artinya bahwa segala sesuatu perlu di hayati dan yakini akan
kebenaran pengetahuan,”kita sebagai
Orang Hindu
jangan berfikir apa yang sudah di berikan
Hindu kepada kita, tetapi mari
kita berfikir apa yang sudah kita berikan kepada Hindu”.
Bapak-bapak dan Ibu-ibu serta seluruh umat sedharma
yang berbahagia
Dalam (manawa dharma sastra IIX.83) di jelaskan bahwa, pengetahuan tentang Jiwa (yang menghidupi) adalah
merupakan ilmu pengetahuan yang tinggi dan mulia (menuju Alam yang Langgeng),
serta pengetahan dimana kita dilahirkan di sebuah negara dan mengerti, serta
ikut mewujudkan tujuan negara yang ingin dicapai.
Dan dipahami
juga bahwa beryadnya bukan di pura saja tetapi juga di luar pura, artinya bahwa segala kewajiban yang dilakukan dengan tulus yang
didasari oleh ilmu pengetahuan itu merupakan yadnya yang tinggi (satvam), yang
menjadi tujuan seperti halnya ikut mencerdaskan kehidupan bangsa yang
menjadi salah satu tujuan Negara kita yang tercantu dalam UUD 1945, maka dari itu, demi
terwujudnya itu semua mari kita saling berbagi Pengetahuan karena
kesempurnaan didapat dari ketidak sempurnaan.
Kesimpulanya
adalah bahwa Hari Raya
Saraswati adalah untuk mengigatkan kepada manusia betapa pentingnya ilmu
pengetahuan baik pengetahuan tingkat duniawi maupun spiritual dalam menghadapi
perubahan jaman, serta di butuhkan juga seorang pembimbing untuk menuju sebuah
tujuan yang di inginkan.
Dari pemahaman tersebut sudah jelas
betapa mulianya bagi mereka dan kita semua menjadi pengabdi dari pengetahuan dan mampu
mengaplikasikanya, sehingga pada hari ini yaitu hari sabtu umanis wuku
watu gunung merupakan hari yang sangat disucikan berkaitan dengan ilmu
pengetahuan mudah-mudahan kita semua mampu memahami, menguraikan dan
melaksanakan kwajiban kita masing-masing berdasarkan ilmu pengetahuan yang
suci/Dharma itu sendiri.
Demikian yang dapat kami sampaikan
mudah-mudahan apa yang kami sampaikan dapat bermanfaat bagi kita semua sehingga
Om Awignamastu Shanti atau kedamaian itu sendiri baik jasmani maupun rohani
dapat kita raih.
Om
Santi,santi,santi om
Tidak ada komentar:
Posting Komentar